DRAMA! Itulah gambaran laga terakhir perebutan juara Liga 1 Gojek antara PSM Makassar dan Persija Jakarta.
Bahkan, berbagai spekulasi muncul tentang adanya pengaturan skor, kecurangan dan berbagai tuduhan negatif.
Tapi di situlah nikmatnya sepakbola. Selalu ada kontroversi dan intrik.
Sejak dulu sepakbola selalu memunculkan kontroversi, bukan cuman tahun ini saja.
Sepakbola memainkan emosi para pemain, pemilik dan suporter.
Sepakbola itu sebenarnya ibarat perang.
Masa-masa pasca Perang Dunia II, sepak bola menjadi sebab perang.
Hal itu terjadi kala El Salvador menang 3-0 atas Honduras hingga meningkatkan ekskalasi politik kedua negara, 1969.
Kedua negara Amerika latin ini pun mulai saling embargo hingga perang.
Coba bayangkan kalau tak sepak bola, jiwa perang manusia terutama lelaki bakal tak tersalurkan.
Bisa-bisa, kita benar-benar perang secara fisik.
Kembali ke PSM dan Persija. Faktanya, PSM runner up dan Persija Jakarta juara.
Tak perlu lama kita ratapi. Sebagai suporter PSM, tugas kita adalah memberikan dukungan penuh di musim selanjutnya.
Karena bola itu bundar.(*)
JANGAN LUPA FOLLOW INSTAGRAMKU!
0 komentar