 |
| Aku dan Putra. |
Namanya Putra. Umurnya 9 tahun. Kini dia duduk di kelas III SD.
Ia pemegang sabuk kuning Karate.
Aku bertemu dengan Putra di selasar Balaikota Makassar.
Pertemuan kami karena memang punya latar belakang sama, suka olahraga tarung.
Aku dulu pernah berlatih Kempo ketika masih sekolah.
Putra banyak menceritakan tentang perjalanan kariernya sebagai seorang petarung karate.
Meski masih muda, Putra bakal mengikuti ujian kenaikan sabuk beberapa waktu mendatang ini.
Putra terlihat sangat disiplin. Sensei Marimin, pelatih putra sekaligus mantan pejabat eselon II di Pemerintah Kota Makassar, menginstruksikan kepada muridnya untuk tepat waktu datang, pukul 16.00 wita.
Putra sudah ada di lokasi, setengah empat sore.
Dirinya mengaku memang selalu cepat datang ketika ada kegiatan.
"Selalu ka' saya cepat datang, waktu mau sekolah saya pasti datang paling cepat," katanya.
Mungkin, aku baru bertemu dengan anak seusianya yang begitu tepat waktu datang.
Putra mengakui tak ada yang meminta cepat begitu.
"Saya yang mau memang, begitu memang saya," katanya.
Pembicara aku dan putra sangat lancar. Hingga, putra ini menceritakan kedua orang tuanya.
Latihan karatenya bersama teman-temannya.
Tak hanya itu, dia juga menceritakan jalan-jalannya ke berbagai tempat waktu masih berusia 2 tahun.
"Sudah ma' saya ke Singapura, Jepang dan Toraja om," katanya.
Aku pun tersenyum dan agak tak percaya.
Tapi, putra sangat kekeh mengungkapkan perjalanannya itu.
Cita-cita putra ternyata ingin mendapatkan sabuk hitam. Saat cukup umur, dia ingin bekerja sebagai perwira TNI.
Semangat latihannya yah Putra. (*)
0 komentar
Mari berkomentar dengan santun dan bertanggung jawab!